Accounting Manager: Tugas, Gaji, dan Contoh CV Untuk Perusahaan Impian!

Buat kamu yang menggeluti bidang keuangan dan tertarik dalam karir akuntansi, pernahkah kamu mendengar jabatan accounting manager? 

Pada dasarnya, accounting manager atau manajer akuntansi adalah seorang profesional yang mengawasi anggota akuntan yang bekerja untuk mencapai target atau tujuan keuangan perusahaan. Accounting manager akan membentuk metode, prioritas, serta kebijakan akuntansi di perusahaan mereka untuk mencapai tujuan keuangan perusahaan. 

Untuk lebih jelasnya, mari kita simak sebagai berikut!

Accounting manager adalah seseorang yang memimpin operasional atas departemen akuntansi perusahaan. Pada umumnya, accounting manager mendelegasikan tugas kepada akuntan secara individu. Manajer akuntansi mengawasi pengajuan pajak, anggaran perusahaan, manajemen keuangan, pelaporan keuangan, dan lainnya. 

Apakah profesi accounting manager tergolong penting dalam sebuah perusahaan? 

Ya, profesi ini sangat penting ada dalam perusahaan karena profesi ini bertanggung jawab akan proses pengelolaan keuangan perusahaan. Faktanya, banyak perusahaan yang siap memberikan gaji tinggi bagi seorang accounting manager yang terbukti sudah ahli dalam mengelola keuangan. 

Salah satu contoh tanggung jawab penting accounting manager adalah membuat persiapan dan pelaporan keuangan bulanan untuk memantau keadaan keuangan perusahaan.

Accounting manager bekerja dalam sebuah departemen perusahaan, baik swasta maupun negeri. Accounting manager sering disebut dengan berbagai title jabatan yang berbeda. Hal ini dipengaruhi oleh jobdesk atau lingkungan kerja. Title jabatan tersebut dapat dikatakan antara lain, sebagai; manajer anggaran, manajer keuangan, manajer penggajian, atau manajer pajak.

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tugas accounting manager adalah mengawasi dan memastikan tim departemen akuntansi bekerja sesuai dengan target atau tujuan keuangan perusahaan yang hendak dicapai. Tidak hanya mengawasi, manajer akuntansi juga ikut mengaudit keuangan perusahaan, dan mengurus anggaran antar departemen perusahaan. Tanggung jawab accounting manager terbilang lebih kompleks, antara lain: 

• Mengawasi operasional departemen akuntansi, seperti proses bulan dan akhir tahun, hutang/piutang, penerimaan kas, jurnal umum, penggajian dan utilitas, perbendaharaan, penganggaran, perkiraan kas, analisis varians pendapatan dan pengeluaran, rekonsiliasi aset modal, rekonsiliasi laporan rekening perwalian, pemeriksaan berjalan, aktivitas aset tetap, hingga aktivitas hutang.
• Memastikan tim departemen beroperasi sesuai prosedur atau kebijakan yang ada. 
• Mengaudit anggaran perusahaan.
• Membuat laporan keuangan yang efektif untuk memudahkan eksekutif perusahaan memahami keuangan perusahaannya.
• Membuat kebijakan untuk mengatur anggota departemen akuntansi.
• Membandingkan keuangan perusahaan dari bulan ke bulan dan tahun ke tahun, untuk mengidentifikasi dan belajar dari pola keuangan jangka panjang.

1. Akuntansi

Pemahaman tentang standar akuntansi umum menjadi salah satu persyaratan keterampilan yang harus dimiliki seorang manajer akuntansi. Meskipun ekspektasi akan keterampilan ini mungkin berbeda-beda tergantung perusahaannya, Prinsip Akuntansi yang Diterima Secara Umum atau Generally Accepted Accounting Principles (GAAP), Standar Pelaporan Internasional, dan Komisi Sekuritas dan Bursa semuanya menguraikan standar akuntansi yang umum untuk digunakan di setiap perusahaan. 

Prinsip-prinsip ini memastikan manajer akuntansi untuk menjunjung konsistensi selama pelaporan. Prinsip-prinsip ini perlu dipahami untuk menunjukkan keterampilan dengan standar minimum dalam akuntansi.

2. Software Akuntansi

Manajer akuntansi umumnya menggunakan perangkat lunak perkantoran umum, seperti Microsoft Outlook, Word atau Excel. Mereka mungkin juga memerlukan penggunaan perangkat lunak atau software akuntansi. Ini adalah perangkat lunak khusus untuk data keuangan perusahaan dan mungkin menyertakan salinan digital catatan pembukuan mereka. 

Perusahaan juga memiliki kemungkinan untuk memberikan pelatihan perangkat lunak selama orientasi pada awal tahap kandidat diterima bekerja. Namun, tetap penting untuk calon kandidat memahami software akuntansi lainnya yang juga penting, agar terlihat lebih profesional, memiliki kredibilitas, dan tentunya menaikkan value calon kandidat di mata perusahaan

3. Kepemimpinan dan Manajemen Tim

Kepemimpinan yang efektif sangat penting bagi Manajer Akuntansi yang mengawasi tim akuntansi. Keterampilan ini mencakup kemampuan membimbing, mengembangkan staf, mendelegasikan tugas dengan tepat, dan mengelola dinamika tim. Hal ini juga melibatkan penetapan tujuan yang jelas, memberikan review atau kritik yang konstruktif, dan menumbuhkan budaya perbaikan berkelanjutan. 

Kepemimpinan seorang manajer akuntansi yang kuat memastikan bahwa tim akuntansi beroperasi secara kohesif dan memenuhi tujuan keuangan perusahaan.

Peran manajer akuntansi biasanya mencakup beberapa tingkat pengawasan terhadap tim atau departemen, tergantung pada ukuran perusahaan. Keterampilan manajemen tim sekaligus komunikasi seorang manajer akuntansi sangat dibutuhkan untuk mendukung ragam jobdesk yang mereka miliki. Mereka mungkin menangani konflik, mengelola pelatihan, berkolaborasi dengan departemen lain, memfasilitasi pembangunan tim atau mendelegasikan pekerjaan. Kegiatan-kegiatan ini seringkali memerlukan komunikasi serta kemampuan manajemen yang kuat.

4. Pengetahuan Tentang Peraturan dan Kebijakan

Posisi manajer akuntansi memerlukan penanganan data keuangan perusahaan dan mencakup pelaporan ke entitas pemerintah. Hal ini terutama berlaku bagi seorang manajer akuntansi yang memegang tanggung jawab sebagai auditor di dalam perusahaan. 

Peran auditor berkaitan dengan memastikan keakuratan data keuangan yang berkaitan dengan pajak. Keterampilan dalam memahami standar peraturan perusahaan dan publik, peraturan dan kebijakan pemerintah menjadi penting untuk memastikan praktik akuntansi perusahaan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku dan prosedur yang ditentukan. 

Kemudian, berapa gaji accounting manager di Indonesia? 

Menurut situs Glassdoor, Gaji manajer akuntansi di Indonesia, rata-rata berada di angka Rp 16.000.000 - Rp 27.000.000 juta rupiah. Kisaran gaji ini merupakan median atau nilai tengah dari gaji jabatan manajer akuntansi secara keseluruhan di Indonesia. 

Perbedaan gaji ini tentunya dipengaruhi oleh lama pengalaman, skill yang dimiliki, jobdesc, jenis industri, serta lokasi perusahaan. Untuk manajer akuntansi dengan pengalaman minim, seperti satu sampai dua tahun, besar kemungkinan akan mendapat gaji yang lebih kecil dari rata-rata angka yang disebutkan diatas, yakni sekitar Rp 11.000.000 - Rp 14.000.000 juta rupiah menurut data yang terkumpul.

1. Menempuh Pendidikan

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum terjun menjadi manajer akuntansi adalah menyelesaikan persyaratan pendidikan yang ada. Menempuh pendidikan yang sesuai akan mempersiapkan dirimu untuk berkarir di bidang keuangan. 

Accounting Manager lulusan apa?

Manajer akuntansi perlu memperoleh gelar sarjana akuntansi atau gelar sarjana keuangan . Program gelar ini mengajarkan keterampilan di bidang statistik, penganggaran, probabilitas, ekonomi, dan kompetensi inti lainnya. Terdapat juga bidang pendidikan lain yang masih relevan atau berhubungan dengan pekerjaan manajer akuntansi yakni ilmu ekonomi, bisnis, atau bisnis administratif. 

Setelah menyelesaikan gelar sarjana, ada baiknya kamu mengambil gelar Master of Science di bidang akuntansi untuk maju ke posisi manajemen. Keberlanjutan studi Ini akan meningkatkan pemahaman-mu tentang akuntansi, meningkatkan pengetahuan tentang bidang-bidang seperti konsep perpajakan, audit, dan manajemen keuangan. Keterampilan ini tentu akan membantu mendukung karir masa depan-mu dalam pengelolaan akun, baik dalam mengoptimalkan anggaran atau mengidentifikasi peluang untuk mengurangi pengeluaran perusahaan. 

2. Ambil sertifikasi Akuntansi

Sertifikasi akuntansi yang dapat diambil untuk mendukungmu menjadi accounting manager adalah lulus ujian: 

• Certified Public Accounting (CPA) yang diselenggarakan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI)
• Qualified internal Auditor (QIA) oleh Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA)
• Chartered Financial Analyst (CFA), sertifikat yang diakui secara global yang diberikan oleh CFA Institute
• Certified Management Accountant (CMA) oleh Institute of Management Accountants (IMA)
• Chartered Global Management Accountant (CGMA) yang dikeluarkan oleh Chartered Institute of Management Accountants (CIMA) di Inggris
• Sertifikat konsultan pajak yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak dengan pemenuhan syarat-syarat tertentu untuk mendapatkannya. 

3. Memiliki pengalaman di bidang keuangan

Untuk menjadi seorang manajer akuntansi, kamu perlu memiliki pengalaman dengan posisi yang linear (misalnya staf akuntan) dengan kurun waktu kurang lebih 3 tahun. Dengan ini lamanya pengalamanmu, perusahaan akan menganggapmu sebagai kandidat yang sudah memahami prinsip umum akuntansi dan keuangan secara tepat. 

4. Ikut program Management Trainee

Program manajemen trainee (management trainee program) adalah program pelatihan khusus untuk mempersiapkan para fresh graduates atau orang yang memiliki pengalaman kerja kurang dari 2 tahun untuk menempati posisi manajerial dalam perusahaan. Pada program MT, setiap lewat jangka waktu tertentu, misal setiap 3 bulan, anggota MT akan dirotasi dari satu bidang ke bidang lainnya dalam perusahaan, sehingga anggota MT bisa mempelajari banyak hal dalam setiap bidang pekerjaan.  

Mengenai masalah jangka waktu, biasanya setiap perusahaan memiliki aturan yang berbeda, termasuk berapa lama program MT tersebut berjalan. 

Sesuai dengan namanya, pekerjaan management trainee cocok untuk lulusan dari jurusan manajemen, bisnis, atau bidang terkait lainnya, seperti Sales, Marketing, IT, Supply Chain, dll. 

Mengapa mengikuti program MT penting untuk menjadi manajer akuntansi? Hal ini karena tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan kepada anggota MT dapat melatih keterampilan diri dan mengasah profesionalisme seseorang, terlebih dalam lingkup jabatan manajer.

Sebagai management trainee, kamu akan bekerja dan menerima pelatihan dari berbagai departemen perusahaan, mengetahui cara perusahaan beroperasi, mengevaluasi dan memantau kinerja perusahaan, bekerja sama dengan manajer untuk membuat tujuan dan objektif perusahaan, hingga mengikuti pembelajaran yang bisa meningkatkan skill-mu.

5. Buat CV Accounting Manager yang Profesional

Kesimpulan

• Accounting manager adalah seseorang yang memimpin operasional atas departemen akuntansi perusahaan.
• Tugas accounting manager adalah mengawasi dan memastikan tim departemen akuntansi bekerja sesuai dengan target atau tujuan keuangan perusahaan yang hendak dicapai.
• Skill yang dibutuhkan seorang accounting manager adalah akuntansi, software akuntansi, kepemimpinan dan manajemen tim, hingga pengetahuan tentang peraturan dan kebijakan.
• Gaji manajer akuntansi di Indonesia, rata-rata berada di angka 16-27 juta rupiah. Range gaji ini merupakan median atau nilai tengah dari gaji jabatan manajer akuntansi secara keseluruhan di Indonesia.
• Tips untuk menjadi accounting manager adalah menempuh pendidikan, mengambil sertifikasi akuntansi, memiliki pengalaman di bidang keuangan, ikuti program management trainee, dan buat CV accounting manager yang profesional untuk melamar di perusahaan impian. 

Mau raih pekerjaan impianmu?  Yuk, buat CV lamaran kerja dan portofolio online kamu, lalu lamar kerja di website lowongan kerja atau aplikasi cari kerja Cake. Semuanya 100% gratis. Ikuti blog kami untuk tips dan tutorial buat CV dan career development!

--- Ditulis Oleh Christy Angestu ---