Pada dasarnya, ada dua jenis bisnis yaitu Business to Business (B2B) dan Business to Customer (B2C). Apa itu B2B dan B2C? B2B artinya transaksi bisnis antara satu perusahaan dan perusahaan lainnya. Sebaliknya, B2C adalah transaksi bisnis antara perusahaan dan pelanggan secara langsung.
Mungkin kamu masih kurang paham dengan bedanya B2B dengan B2C. Tidak perlu khawatir! Di artikel Cake ini, kita akan membahas lebih dalam tentang B2B adalah dan contohnya.
Kepanjangan dari B2B yaitu business to business. Business to business adalah kesepakatan bisnis atau proses penjualan produk atau layanan antara satu perusahaan dengan perusahaan lain. Bisnis B2B memerlukan pemahaman akan kebutuhan dan tujuan spesifik dari perusahaan lain tersebut agar dapat menyediakan solusi yang sesuai.
Sales B2B adalah bisnis yang membutuhkan pembangunan hubungan, komunikasi yang efektif, dan menunjukkan nilai untuk mendorong keberhasilan transaksi dalam lingkungan bisnis ke bisnis.
Mari kita ambil perusahaan jasa fotografi dan videografi sebagai contoh B2B. Perusahaan jasa videografi dan fotografi tidak hanya menawarkan layanannya langsung kepada konsumen, tetapi juga menawarkannya ke perusahaan lain. Misalnya, perusahaan fotografi melakukan photoshoot atau membuatkan video iklan untuk perusahaan jasa lainnya.
Pasang GRATIS 3 lowongan kerja pertama untuk perusahaan Anda. Sortir CV & rekrut kandidat berkualitas dengan mudah sekarang juga! 🎉
Oleh karena itu, untuk memahami demografi dan kebutuhan target audiens dengan baik, kedua jenis bisnis ini membutuhkan strategi yang berbeda
Ingin bangun employer branding perusahaan Anda melalui webinar? Yuk, gabung jadi partner Cake dan tingkatkan citra perusahaan melalui acara bulanan kami di Talent Connect! 🎉
Ingin bangun employer branding perusahaan Anda melalui webinar? Yuk, gabung jadi partner Cake dan tingkatkan citra perusahaan melalui acara bulanan kami di Talent Connect! 🎉
Salah satu contoh B2B supplier yaitu perusahaan peralatan kantor. Proses penjualan B2B di sini adalah penjualan produk seperti printer, komputer, mesin fotokopi, dan produk kantor lainnya kepada organisasi atau perusahaan profesional langsung.
Untuk menjangkau pasar yang lebih luas, tim penjualan dan pemasaran dari B2B supplier mungkin akan menerapkan strategi pemasaran melalui media sosial, kampanye pemasaran email, atau bahkan menelepon calon klien.
Contoh B2B pedagang grosir yaitu pemasok grosir yang menjual komponen komputer. Perusahaan B2B ini menjual berbagai komponen komputer yang akan digunakan oleh pengecer atau perusahaan retail komputer dalam memproduksi dan menjual komputer.
Sebagai perusahaan B2B pemasok grosir, kamu perlu menerapkan strategi penjualan dan pemasaran yang tepat untuk mempertahankan hubungan agar perusahaan retail tersebut mengandalkan perusahaan kamu sebagai sumber daya untuk memproduksi komputernya.
Lembaga pemerintah tentu memiliki berbagai kebutuhan yang perlu dipenuhi untuk menjalankan sebuah proyek. Di sini, biasanya lembaga pemerintah melibatkan perusahaan B2B swasta untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Proyek tersebut bisa berupa program, layanan komunitas, atau acara lainnya. Perusahaan B2B akan menyediakan material yang dibutuhkan agar proyek tersebut berjalan dengan lancar, baik itu lampu, kursi, hingga bahan mentah untuk konstruksi. Jenis penjualan B2B ini seringkali disebut sebagai business to government (B2G).
Organisasi amal atau nirlaba juga termasuk salah satu contoh B2B. Meskipun organisasi ini mengandalkan donasi dan penggalangan dana, tentu tetap perlu melakukan pembelian agar layanannya tetap beroperasi.
Misalnya, organisasi amal memerlukan perusahaan B2B untuk menyediakan software CRM untuk membantu membangun hubungan dengan para donor, mengelola sumbangan, dan melacak anggaran.
Beberapa transaksi dalam perusahaan industri kreatif juga termasuk B2B sales. Seperti yang disebutkan di atas, jasa fotografi dan videografi seperti marketing agency dan production house termasuk bisnis yang berbasis B2B.
Perusahaan industri ini tidak hanya menawarkan jasanya secara B2C, tetapi juga dengan cara B2B. Misalnya, menawarkan jasa photoshoot atau membuat video iklan untuk perusahaan lain.
Perusahaan cleaning service juga termasuk contoh B2B. Perusahaan cleaning service menawarkan jasanya kepada perusahaan lain secara B2B sales.
Proses penjualan bisnis B2B ini yaitu dengan cara menyediakan jasa cleaning service kepada gedung, mal, perkantoran, apartemen, dan tempat-tempat lainnya.
Contoh B2B yang terakhir yaitu bisnis B2B otomotif. Dalam pembuatan mobil dan motor, perusahaan memerlukan berbagai komponen seperti kaca, spare part, karet, aluminium, ban, dan lain-lain.
Jarang sekali ada perusahaan otomotif yang memproduksi sendiri komponen-komponen untuk pembuatan mobilnya sendiri. Nah, disinilah penjualan B2B berjalan. Perusahaan B2B industri otomotif akan bekerja sama untuk menyediakan bahan-bahan tersebut kepada perusahaan manufaktur mobil dan motor.
Pasang GRATIS 3 lowongan kerja pertama untuk perusahaan Anda. Sortir CV & rekrut kandidat berkualitas dengan mudah sekarang juga! 🎉
Salah satu kunci kesuksesan B2B adalah mengenal terlebih dahulu siapa target audiens kamu atau perusahaan yang akan menjadi klien. Kamu bisa membuat daftar perusahaan yang menjadi potensial klien. Ini akan membantu perusahaan B2B untuk menetapkan strategi yang sesuai dan terpersonalisasi.
Supaya B2B sales berjalan dengan efektif dan efisien, kamu perlu mengembangkan pemahaman tentang industri dan produk yang ditawarkan, serta sumber daya tersedia yang dibutuhkan pasar. Kamu bisa memulai dengan melakukan riset dan analisis tentang produk dan industri untuk menentukan metode terbaik dalam memposisikan perusahaan kamu di pasar.
Dengan ini, kamu akan memiliki pemahaman yang dalam mengenai kebutuhan prospek. Pemahaman ini akan membantu perusahaan B2B dalam menyediakan produk dan layanan sesuai yang dibutuhkan perusahaan lain atau klien.
Mempromosikan produk saja tidak cukup untuk mencapai kesuksesan bisnis B2B. Perusahaan B2B perlu mengembangkan solusi kreatif untuk pembelinya dan menawarkan hasil nyata untuk menunjukkan manfaat yang akan diperoleh.
Misalnya, membuat kampanye marketing yang berisi pesan yang dapat memecahkan masalah utama perusahaan tersebut jika membeli produk atau layanan kamu. Selain itu, kamu juga bisa meningkatkan kepercayaan melalui testimoni dari klien-klien lainnya.
Selanjutnya, keberhasilan B2B juga bergantung pada kemampuan komunikasi. Kemampuan komunikasi ini termasuk keterampilan negosiasi, mendengarkan secara aktif, dan membuat percakapan yang efektif.
Kemampuan komunikasi yang kuat akan mendorong pembangunan relasi sehingga dapat meningkatkan loyalitas dan klien tersebut bisa jadi akan terus membeli produk dan layanan kamu. Bahkan, mungkin perusahaan B2B kamu akan direkomendasikan ke mitra bisnisnya.
Ingin bangun employer branding perusahaan Anda melalui webinar? Yuk, gabung jadi partner Cake dan tingkatkan citra perusahaan melalui acara bulanan kami di Talent Connect! 🎉
Buat CV ATS-friendly di Cake sekarang juga! Ada 50+ template dan 100% gratis!
Ingin rekrut karyawan yang berkualitas? Pasang loker gratis untuk 3 iklan lowongan kerja pertamamu di Cake. Ikuti juga blog kami untuk mendapatkan tips dan tutorial bermanfaat seputar perekrutan, atau langsung saja hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.
--- Ditulis Oleh Aileen Gabriella ---
Explore a range of job search tools and resources to achieve your dream career goals. Join the fastest-growing talent platform in the APAC region and expand your professional network.