Contoh Biodata Diri yang Menarik: Pelajar, Mahasiswa & Melamar Pekerjaan

Di atas merupakan contoh biodata Reza Rahadian, aktor kebangaan Indonesia. Keren banget ya biodata diri Reza, dilengkapi dengan prestasi dan karyanya dalam dunia perfilman Indonesia.

Ngomong, ngomong soal biodata, pasti kalian sudah tidak asing dengan kata biodata.

Biodata diri adalah dokumen yang digunakan oleh pelajar, mahasiswa, atau pelamar kerja untuk memperkenalkan dirinya secara singkat. Saat ingin mendaftar masuk sekolah, perguruan tinggi ataupun melamar pekerjaan, formulir biodata pastinya merupakan salah satu dokumen wajib yang harus diisi. Nantinya, biodata diri yang diserahkan akan digunakan sebagai alat untuk menilai apakah kamu adalah kandidat yang cocok.

Sebelum membuat biodata diri, tentunya kalian harus terlebih dahulu mengetahui perbedaan dokumen seperti biodata, resume dan juga CV. Ketiga dokumen ini sama-sama berisi fakta tentang kehidupan seseorang dan juga digunakan untuk mendaftar pekerjaan. Apa perbedaannya ya?

Biodata Diri

Biodata adalah data biografis seseorang yang berisi tentang idenditas diri dan fakta kehidupan yang digunakan untuk memperkenalkan diri kepada orang lain. Biasanya biodata diri terdiri dari nama, tempat, tanggal lahir, kebangsaan, tempat tinggal, status pernikahan, agama, dan lainnya.

Pada umumnya, data pribadi seperti biodata akan dibutuhkan untuk mendaftar pekerjaan di kantor pemerintahan, sektor publik dan juga akademik. Selain itu, biodata juga dapat digunakan untuk kegiatan non-formal seperti untuk perkenalan. Panjang biodata tidak lebih dari 1 halaman.

Curriculum Vitae/CV

Dokumen lainnya yang wajib diserahkan saat melamar kerja adalah daftar riwayat hidup atau CV. Jika biodata diri hanya 1 lembar, CV dapat dibuat sampai 2-3 lembar. Pada CV juga dijelaskan dengan detail tentang pencapaian dan tugas yang dilakukan saat bekerja. Umumnya, pada CV modern tidak menyertakan informasi yang bersifat terlalu pribadi seperti agama, nomor KTP ataupun status pernikahan yang ditulis pada biodata.

Biodata diri sendiri berisi data-data pribadi yang bersifat faktual dan juga merupakan daftar riwayat hidup singkat. Tujuan pembuatan biodata ada bermacam-macam, mulai dari untuk keperluan non formal seperti sekedar berkenalan ataupun keperluan formal untuk melamar pekerjaan. Oleh karena itu, format biodata juga bermacam-macam. Pada umumnya hal wajib yang harus ada di biodata adalah:

A. BIODATA PRIBADI (DATA DIRI)

1. Nama: 

Langkah pertama yang sangat penting untuk menunjukkan identitas diri adalah nama. Jika menggunakan biodata untuk keperluan formal, cantumkan nama lengkap pada biodata diri.

2. Tempat, tanggal lahir

Selanjutnya, tuliskan kota tempat lahirmu dan juga tanggal lahir. Format penulisannya adalah: nama kota, tanggal, bulan tahun kelahiran.

3. Alamat

Salah satu elemen penting pada biodata diri adalah alamat. Informasi ini penting untuk mengetahui lokasi tempat tinggal seseorang. Format penulisan alamat pada biodata adalah jalan, nomor, kecamatan, provinsi dan juga kode pos jika ada.

4. Jenis Kelamin

Tuliskan jenis kelamin untuk memberi gambaran kepada rekruter atau pembaca biodata tentang kamu. Meskipun terkadang jenis kelamin bisa diketahui dari nama seseorang, namun ada beberapa nama yang unisex. Menuliskan jenis kelamin secara jelas akan meminimalisir terjadinya salah paham.

5. Kewarganeragaan

Hal ini dibutuhkan jika menggunakan biodata untuk mendaftar pekerjaan ataupun pendidikan di luar negri. Dengan memberikan informasi ini, pembaca biodata akan lebih mudah mengetahui darimana asal negaranya penulis biodata.

6. Agama

Di Indonesia, beberapa perusahaan ataupun sekolah mewajibkan untuk menuliskan agama pada biodata diri.

7. Berat dan Tinggi Badan

Ada beberapa sekolah dan juga pekerjaan yang mengharuskan untuk menuliskan berat dan tinggi badan pada biodata diri, contohnya adalah pramugari dan PNS. Menuliskan identitas diri dengan lengkap pada biodata pribadi akan memudahkan pembaca biodata untuk semakin mengenal kita.

8. Kontak Informasi: Email dan nomor telpon

Saat menuliskan biodata, penting sekali untuk menyediakan kontak informasi seperti nomor HP yang aktif dan juga email profesional untuk memudahkan pembaca biodata menghubungimu.

9. Hobi

Pada biodata diri sendiri dan biodata pelajar, dapat menuliskan hobi atau minat seseorang dalam suatu bidang. Contoh hobi pada biodata anak sekolah: menyanyi, membaca buku, menari, menggambar.

B. BIODATA UNTUK MELAMAR PEKERJAAN

Selain informasi identitas pribadi seperti yang tertera diatas, pada biodata diri untuk melamar kerja dibutuhkan untuk menulis hal yang lebih menggambarkan riwayat pendidikan dan pengalaman yang telah dimiliki. Contohnya adalah:

1. Pendidikan

Pada biodata lamaran kerja, tuliskan pendidikan dengan lengkap mulai dari yang paling terakhir sampai yang paling awal. Gunakan format kronologi terbalik untuk memudahkan pembaca biodata melihat pendidikan kamu yang terbaru.

2. Pengalaman Organisasi

Untuk kamu para fresh graduate yang ingin melamar pekerjaan tapi belum mempunyai pengalaman kerja, tenang saja. Pengalaman organisasi dapat dicantumkan pada biodata untuk melamar pekerjaan. Selain menunjukkan bahwa kamu adalah mahasiswa aktif pada saat berkuliah, pembaca biodata juga dapat melihat kamu adalah orang yang bertanggung jawab dan dapat bekerja sama.

3. Pengalaman Kerja

Jika sudah memiliki pengalaman kerja sebelumnya, cantumkan pada biodata diri. Tuliskan dengan format kronologi terbalik, yang terbaru di paling atas. 

4. Kemampuan

Tambahkan kemampuan atau skill pada biodata lamaran kerja. Contohnya adalah kemampuan bahasa atau kemampuan menggunakan suatu software komputer.

5. Prestasi

Tuliskan pada kolom prestasi pada biodata diri untuk melamar kerja jika pernah mendapatkan beasiswa, penghargaan atau kejuaraan di suatu lomba tertentu.

Apapun biodata yang kamu buat, baik biodata untuk siswa, mahasiswa dan melamar kerja, penting sekali untuk kamu ingat bahwa biodata harus dibuat dengan jujur dan menarik. Bagaimana cara membuat biodata yang menarik?

Dibawah adalah tips untuk membuat biodata diri yang menarik, bisa digunakan untuk segala jenis biodata:

• Gunakan font yang mudah dibaca
• Tuliskan isi biodata dengan jujur tanpa dilebih-lebihkan
• Perhatikan dan berhati-hati dengan informasi pribadi yang ditulis
• Pakailah foto untuk biodata diri yang sesuai
• Gunakan template dan format biodata yang rapih

Jika masih bingung untuk membuat biodata, di bawah ada 5 contoh biodata yang bermacam-macam mulai dari biodata pribadi, biodata diri untuk siswa yang menarik, biodata untuk mahasiswa, biodata formal untuk melamar kerja dan formulir biodata kosong. Berikut contoh-contoh biodata diri.

1. Contoh Biodata Diri Sendiri

2. Contoh Biodata Siswa

3. Contoh Biodata Diri Mahasiswa

Contoh biodata diri di atas merupakan contoh biodata diri mahasiswa. Biasanya, pihak sekolah meminta data-data seperti yang tertera pada biodata di atas untuk memudahkan mengenal siswa dan juga menghubungi orang tua mahasiswa jika ada keperluan.

4. Contoh Formulir Biodata untuk Melamar Kerja

5. Contoh Biodata Penulis

Penulisan biodata penulis sangat diperlukan untuk penulis pemula. Karena baru saja memulai karir sebagai penulis, biodata yang dibuat akan membantu mengenalkan penulis dengan editor. Karena isi biodata penulis lengkap, mulai dari nomor yang bisa dihubungi sampai karya-karya sang penulis.

Kesimpulan

• Biodata diri adalah informasi diri seseorang yang berisi tentang idenditas diri dan fakta kehidupan yang digunakan untuk memperkenalkan diri kepada orang lain.
• Fungsi biodata diri bermacam-macam, bisa untuk digunakan secara pribadi, acara non-formal, maupun untuk mendaftar sekolah atau melamar pekerjaan.
• Pada biodata diri, pastikan kamu mencantumkan informasi yang diperlukan sesuai kebutuhan tujuan. 
• Kamu bisa membuat biodata diri dengan Microsoft Word atau website online seperti Cake.