4 Contoh CV Akuntansi Profesional dan Cara Membuatnya!

Apakah kamu termasuk seorang yang suka berhitung, teliti, dan terorganisir? 

Jika ya, maka pekerjaan akuntansi bisa menjadi salah satu pilihan karirmu! Sejak dulu, akuntan merupakan salah satu profesi yang memiliki peranan penting dalam sebuah organisasi atau perusahaan. 

Tugas utama akuntan adalah memeriksa dan menjamin bahwa dokumen keuangan sebuah  organisasi/perusahaan akurat. Sementara tugas intinya dapat dibagi dalam beberapa bidang yang spesifik seperti pembukuan, mengaudit, persiapan pajak, pekerjaan administrasi umum, dan lain sebagainya.

Baca sampai akhir untuk panduan membuat CV akuntansi, tips dan trik cara membuat CV jurusan akuntansi serta berbagai contoh CV accounting yang menarik.

1. Data diri

Data diri merupakan hal pertama yang wajib untuk dimasukkan ke dalam CV mu, tapi tidak semua data tentang dirimu wajib ditulis dalam CV akuntan kamu. Berikut adalah list data diri wajib dan tidak wajib.

2. Deskripsi diri

Deskripsi diri merupakan langkah awal bagi HRD untuk mengenal siapa dirimu! Untuk membuat CV akuntansi yang menarik perhatian rekruter, tuliskan deskripsi dirimu secara singkat, jelas, dan menarik. Tambahkan juga informasi mengenai pengalaman dan keahlian mu!

3. Pengalaman kerja

Unsur penting ketiga yang harus ada dalam CV akuntan adalah pengalaman kerja.

Deskripsikanlah pengalaman kerja dan berbagai pencapaian mu secara singkat. Selain itu, penting untuk diingat bahwa urutan penulisan pengalaman kerja harus berbanding terbalik dengan kronologi tahun pada umumnya.

 4. Pendidikan 

Pendidikan formal sangat penting untuk dimasukkan ke dalam CV akuntan kamu, seperti misalkan pendidikan formal di universitas (S2, S2, S3) maupun pendidikan SMA/SMK. Ingatlah untuk menuliskan jurusan yang diambil dan juga nilai IPK mu (jika bagus). Selain itu, kamu pun dapat menuliskan prestasi dan projek yang pernah kamu kerjakan. 

5. Kemampuan / Skill

Di Saat menulis CV, tuliskanlah juga rincian keahlian akuntansi di CV mu, baik dalam bentuk hard skill maupun soft skill. Berikut adalah beberapa contoh kemampuan akuntansi hard skill dan soft skill yang dapat kamu tuliskan dalam CV akuntan mu!

6. Informasi tambahan yang relevan (bersifat pilihan)

Informasi lainnya seperti lisensi, sertifikasi, kegiatan volunteer, dan kegiatan relevan lainnya juga dapat kamu masukkan dalam CV akuntan mu.

Di paragraf sebelumnya, Cake telah membahas mengenai hal-hal yang perlu diperhatikan saat membuat CV lulusan akuntansi. Selanjutnya, yuk lihat beberapa tips dan trik untuk membuat CV akuntansi supaya terlihat lebih menarik.

1. Gunakan format CV yang ATS-friendly

Applicant tracking system (ATS) merupakan software yang digunakan HRD perusahaan untuk merekrut calon pekerjanya. ATS dibutuhkan untuk memudahkan HRD dalam mengefisienkan waktu saat merekrut calon pekerjanya.

Berikut adalah ciri-ciri CV ATS-friendly:

1. Menggunakan format ATS yang benar, seperti keseragaman jenis, ukuran dan warna font.
2. Gunakan simbol angka atau poin pada CV ATS mu.
3. Simpan CV ATS mu dalam bentuk file PDF.

2. Tambahkan kata kunci pada CV mu

Kata kunci yang tepat merupakan kunci untuk mempermudah software ATS ataupun HRD dalam menyeleksi CV. Oleh karena itu, penting bagimu untuk menambahkan kata kunci pada CV akuntan kamu. 

Contohnya, jika ingin membuat CV untuk posisi akuntan, masukanlah kata-kata seperti “pembukuan”, “teliti”, “problem solving”, “keuangan”, dan lain sebagainya.

3. Gunakanlah angka sebagai tolak ukur pencapaian kamu 

Alangkah baiknya jika kamu menggunakan angka untuk mendeskripsikan pencapaian di pengalaman kerjamu.  Misalnya seperti:

• Berpengalaman dalam membuat lebih dari 10 laporan keuangan per minggu
• Merapikan keuangan dan membantu perusahaan dalam mengurangi kerugian sebesar 15% dari dana keseluruhan, dan lain sebagainya.

4. Sesuaikan CV dengan perusahaan yang dilamar

Salah satu kesalahan yang paling sering dilakukan pelamar kerja adalah menggunakan satu CV untuk semua lamaran kerja. Seharusnya, satu CV hanya digunakan untuk melamar ke satu lowongan pekerjaan karena setiap perusahaan pastinya memiliki kriteria dan value yang berbeda dan kamu harus bisa mencerminkan value yang selaras dengan perusahaan melalui CV.

Jika perusahaan sedang mencari akuntan yang teliti dan jujur, kamu juga bisa menuliskannya di CV akuntanmu. Jika kamu tertarik melamar karena budaya perusahaannya yang baik, tuliskanlah di bagian deskripsi diri. Dengan begini, HRD mengetahui bahwa kamu melamar dengan serius dan telah membaca informasi tentang perusahaan dan posisi pekerjaan.

5. Gunakan desain CV yang profesional

Kemudian, gunakanlah desain CV yang profesional dan formal. Pekerjaan akuntansi merupakan pekerjaan yang berada di industri non-kreatif, maka CV yang dibuat juga harus terlihat formal atau modern. Sebaliknya, jika kamu melamar pekerjaan di industri kreatif, maka akan lebih baik juga jika CV yang dibuat adalah CV kreatif.

Selain tips dan trik agar CV mu lebih menarik, Cake telah menyiapkan beberapa contoh CV akuntan dalam konteks dan bahasa yang beragam, seperti misalnya contoh CV akuntansi dalam bahasa inggris. 

1. Contoh CV Akuntansi Bahasa Indonesia

2. Contoh CV Akuntansi

3. Contoh CV Staff Accounting dalam Bahasa Inggris

4. CV Sarjana Akuntansi dalam Bahasa Inggris

5. Contoh CV SMK Akuntansi

Itulah beberapa contoh CV lulusan akuntansi yang dapat kamu aplikasikan sesuai dengan konteks dan kebutuhanmu! Ingatlah untuk menyajikan sisi terbaik dirimu, selamat mencoba!

Cake adalah website untuk membuat CV terbaik yang bisa menunjukan professional branding kamu di mata HRD. Kamu bisa langsung menggunakan template CV ATS-friendly dari CakeResume dan download dalam bentuk PDF, 100% gratis! Selain bikin CV gratis, kamu juga bisa buat portofolio dan cari kerja dengan job portal atau aplikasi cari kerja CakeResume.