Saat membuat CV, bagian skill atau keahlian menjadi salah satu bagian paling penting karena bagian ini dapat menjadi nilai jual seorang kandidat ketika melamar kerja.
Mengapa skill pada CV itu penting?
Bagian keahlian yang ditulis pada CV menunjukkan kepada rekruter bahwa kamu adalah orang yang tepat untuk lowongan pekerjaan tersebut. Skill yang ditulis pada CV memudahkan rekruter untuk menyaring dan memilih kandidat yang cocok dalam waktu singkat.
Daftar isi:
Umumnya, skill dibagi menjadi dua kategori, yakni hard skill dan soft skill.
Apa bedanya soft skill dan hard skill?
Hard skill adalah keterampilan teknis untuk melakukan pekerjaan spesifik yang dapat dipelajari dan diukur kemampuannya. Contohnya adalah membaca, menulis, matematika dan kemampuan untu menggunakan program komputer.
Soft skill adalah sifat karakter dan kepribadian seseorang yang menggambarkan cara kamu berhubungan dengan orang lain di tempat kerja.
Beberapa contoh soft skill adalah etika, komunikasi atau cara bekerja sama dengan orang lain. Orang yang memiliki soft skill yang baik akan mudah untuk beradaptasi, berkolaborasi, menyelesaikan masalah dan membuat keputusan dengan baik.
Cake membantu kamu membuat CV lamaran kerja dengan 50+ template CV menarik yang bisa kamu download secara gratis, yuk coba sekarang 🎉
Analisis data adalah contoh kemampuan seseorang untuk meneliti, mengamati, dan memahami berbagai jenis data untuk menemukan solusi bagi permasalahan bisnis. Orang dengan data yang kuat dapat menggunakan informasi yang didapat ini untuk membantu sebuah perusahaan mengembangkan strategi.
Contoh skill analisa data dalam CV meliputi: Research, Data Visualization, Data Management, Forecasting dll.
Skill dalam marketing dan desain adalah contoh skill yang selalu diperlukan banyak organisasi. Apalagi seiring perpindahnya pemasaran yang serba online, skill desain dan digital marketing pun semakin populer dikalangan anak muda.
Contoh keterampilan desain dan marketing dalam CV meliputi: Social Media Marketing, UI/UX Design, Graphic Design, Email Marketing, Content Planning, Content Strategy, SEO, Adobe Photoshop, Adobe Premiere Pro dll.
Zaman sekarang, mayoritas pekerjaan membutuhkan setidaknya keterampilan komputer dasar. Alhasil skill komputer dalam CV menjadi nilai plus dimata rekruter. Tidak harus dipungkiri juga bahwa sekarang muncul banyak pekerjaan di bidang teknologi informasi.
Keterampilan komputer dalam CV meliputi: Microsoft Office Suite (Word, Excel, Powerpoint), QuickBooks, Bahasa Pemrograman (Java Script, CSS/HTML), dll.
Keterampilan teknis dalam CV yang bisa kamu tulis adalah skill dalam bidang tertentu dan biasanya terkait dengan bidang teknik dan sains. Skill ini mengharuskan kamu untuk menggunakan software atau alat untuk mengerjakan pekerjaan.
Contoh skill teknis dalam CV meliputi: CAD, ERP, platform CRM, Prototyping, Drafting, STEM, dll.
Kebanyakan skill manajerial memang merupakan soft skill. Namun mereka juga membutuhkan beberapa hard skill agar bisa melangsungkan tugas dengan efektif.
Skill manajemen dalam CV meliputi: Recruiting, Public Speaking, Project Management, Negosiasi, Logistik, Product Management dll.
Writing skill adalah skill yang sering dianggap sepele. Namun faktanya, hampir semua perusahaan akan menuntut setiap karyawan untuk menulis dengan baik. Contohnya, skill menulis akan diperlukan untuk membuat proposal, membuat presentasi untuk klien, promosi pemasaran, dll.
Writing skill dalam CV meliputi: Copywriting, Content Writing, Email Writing, Business Writing, Writing Reports, dll.
Memiliki skill bahasa asing akan meningkatkan value kamu sebagai pelamar kerja. Dengan kemampuan berbahasa asing, kamu bisa terhubung dengan lebih banyak pelanggan dari berbagai belahan dunia.
Kebanyakan dari pelamar kerja menuliskan keterampilan teknis atau hard skill pada CV, namun melupakan salah satu hal yang paling penting, yaitu soft skill. Padahal, dikutip dari National Soft Skills Association, studi dari Harvard menunjukkan bahwa 85% kesuksesan seseorang berasal dari memiliki soft skill dan juga kemampuan berinteraksi dengan orang lain, dan hanya 15% datang dari pengetahuan dan keterampilan teknis atau hard skills.
Apa saja soft skill dalam CV?
Keterampilan komunikasi dalam CV penting karena kamu akan berkomunikasi dengan berbagai macam orang baik klien, pelanggan, ataupun rekan kerja. HRD akan menginginkan karyawan yang tidak hanya dapat mengomunikasikan ide-ide mereka sendiri, tetapi juga dapat mendengarkan pendapat orang lain dengan penuh empati.
Contoh skill komunikasi meliputi: Skill Presentasi, Skill Negosiasi, Komunikasi Tertulis, Komunikasi Non-Verbal, dll.
Soft skill untuk CV yang satu ini mengacu pada kemampuan untuk memberikan bimbingan dan pelatihan. HRD lebih suka mempekerjakan kandidat yang memiliki jiwa kepemimpinan karena:
✔️ Kandidat dengan jiwa kepemimpinan akan menunjukkan lebih banyak inisiatif dan lebih cenderung menginvestasikan diri mereka sendiri dalam membantu perusahaan tumbuh.
✔️ Perusahaan dapat mempromosikan kandidat tersebut ke posisi yang lebih tinggi.
Contoh skill kepemimpinan meliputi: Decisiveness (membuat keputusan), Kemampuan Mengelola Anggota Tim, Kemampuan Membimbing, Relationship Building, dll.
Kreativitas adalah soft skill yang diperlukan dalam CV karena skill ini dapat membantu perusahaan mengembangkan solusi inovatif bagi masalah yang ada. Apalagi untuk kamu yang ingin bekerja di perusahaan startup, kreatifitas kamu akan diuji karena kamu akan diberikan banyak kesempatan untuk mengebangkan ide dan memajukan perusahaan.
Contoh skill meliputi: Curiosity, Open-Mindedness, Imagination, Problem Solving.
HRD juga tertarik dengan CV yang mengandung kemampuan kerjasama yang baik. Dalam dunia kerja, kamu harus dapat bekerja secara efektif dengan orang-orang sekitar.
Contoh skill kerjasama tim meliputi: Active Listening, Kolaborasi, Empati, Dapat diandalkan, Bertanggung Jawab
Kemampuan pemecahan masalah merupakan skill dalam berpikir dan menemukan solusi. Skill pada CV yang satu ini akan selalu berharga bagi setiap perusahaan karena setiap tempat kerja pasti memiliki masalah yang perlu ditangani.
Contoh problem solving skill meliputi: Analysis, Brainstorming, Innovation, Logical Reasoning (Penalaran Logis)
Detail oriented merupakan keahlian di CV lain yang tidak kalah penting. Memberi perhatian bahkan pada detail kecil adalah hal yang membedakan kandidat yang memiliki dedikasi kuat dan kandidat yang hanya ingin menyelesaikan tanggung jawab mereka.
Contoh skill meliputi: Observant, Organized, Time Management
Kemampuan beradaptasi dalam CV menunjukkan seberapa baik kamu dapat menyesuaikan diri kedalam situasi baru. Perusahaan dan lingkungan kerja akan terus berubah: anggota tim baru yang masuk, pergantian struktur organisasi, perusahaan dibeli atau dijual, dll. Oleh karena itu, skill adaptasi akan dipandang sangat baik dalam CV lamaran kerjamu.
Contoh skill adaptasi meliputi: Fleksibel, mampu bersosialisasi dengan baik, kemampuan mempelajari hal baru secara cepat
Tahukah kamu ada bermacam-macam cara untuk menulis skill pada CV, pastikan kamu memilih format yang paling tepat untuk mendeskripsikan kualifikasi yang kamu miliki untuk pekerjaan yang dilamar ya!
Cara ini merupakan cara paling mudah untuk menuliskan skill pada CV. Dengan menggunakan format ini, CV yang ditulis dapat menangkap perhatian rekruter secara cepat, namun rekruter tidak dapat mengetahui seberapa dalam kemampuan yang dimiliki.
Format yang kedua sebenarnya mirip-mirip dengan format pertama, namun ditambahkan dengan kalimat yang menjelaskan keahlian yang dimiliki. Keahlian yang ditulis seperti ini umumnya sering ditemukan dalam format CV fungsional.
Penjelasan lanjutan memberi kredibilitas pada keterampilan yang dimiliki dan menunjukkan kepada rekruter bagaimana keterampilan yang dimiliki dapat menguntungkan bagi perusahaan.
Contoh keterampilan untuk CV:
Format penulisan skill pada CV yang satu ini menggabungkan pengalaman kerja dengan skill yang dimiliki. Di setiap bullet point akan dituliskan pengalaman kerja beserta skill yang menunjukkan kompetensi dan kualifikasi profesional yang mudah untuk diukur.
Contoh pengalaman kerja dan skill
Human Resources and Talent Acquisition
PT. XYZ Internasional
2018–Sekarang
Format penulisan skill yang terakhir adalah pengelompokkan berdasarkan kategori. Format ini sangat cocok digunakan ketika melamar pekerjaan yang mengharuskan untuk memiliki keahlian yang luas.
Pembagian kelompok :
Contoh penulisan CV berdasarkan kategori untuk seorang Developer:
Saat membuat CV, berikut hal yang perlu diperhatikan tentang keahlian atau skill.
Dibawah ada daftar soft skills dan hard skills dalam CV yang dibagi menurut 15 pekerjaan yang berbeda mulai dari fresh graduate, digital marketing sampai skill yang harus dimiliki oleh seorang dokter.
Akuntan | Arsitek | Administration Staff |
Customer Service | Data Analis | Digital Marketing |
Dokter | Grafis Desain | Guru |
Human Resource (SDM) | Kasir | Komputer Skill |
Management Trainee | Sosial Media Manajer | Fresh Graduate |
📚 Baca juga: 7 Contoh CV Fresh Graduate Menarik (Tanpa Pengalaman) & Cara Membuatnya
Cake menyediakan 50+ template CV menarik gratis dengan berbagai pilihan format CV profesional, format CV portofolio dan format daftar riwayat hidup sederhana yang bisa digunakan secara GRATIS! 🎉
Cake adalah website untuk membuat CV terbaik yang bisa menunjukan professional branding kamu di mata HRD. Kamu bisa langsung menggunakan template CV ATS-friendly dari Cake dan download dalam bentuk PDF, 100% gratis! Selain bikin CV gratis, kamu juga bisa buat portofolio dan cari kerja dengan job portal Cake.
Creative and energetic person who likes to share her life-experience on her Podcast.