Nyatanya mencari kandidat yang terbaik bukanlah hal yang mudah. Akan ada banyak persaingan antara perusahaan untuk mendapatkan calon karyawan yang terhebat.
Tentunya para kandidat pekerja yang terbaik akan memilih perusahaan dengan reputasi atau citra yang baik sebagai pemberi kerja. Oleh karena itu, penting bagi para Talent Acquisition atau HRD untuk membuat strategi employer branding agar dapat menarik dan mempertahankan para talents demi kesuksesan perusahaan.
Daftar isi:
Pasang 3 Iklan Lowongan Kerja GRATIS di CakeResume. Dapatkan akses ke +7 juta talenta terbaik Indonesia dan rekrut kandidat yang tepat untuk perusahaan Anda. 🎉
Pengertian employer branding adalah sebuah strategi yang diterapkan oleh perusahaan dalam bentuk aktivitas, kampanye, atau pemberian benefit lainnya untuk karyawan atau calon karyawan merasa tertarik dan nyaman bekerja di perusahaan.
Pada dasarnya, tujuan employer branding adalah:
Strategi employer branding biasanya dapat diterapkan oleh HRD, Talent Acquisition, CEO, Marketing, atau Brand Advocates. Semakin bagus strategi employer branding yang diterapkan, reputasi perusahaan sebagai tempat kerja terbaik untuk karyawan akan menonjol, dan semakin tinggi juga kemungkinan calon karyawan yang berkualitas tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Employer branding dan employee branding adalah dua cara untuk merepresentasikan citra perusahaan. Tetapi terdapat perbedaan diantara keduanya, yaitu:
🏢 Strategi Employer Branding | 👨💼 Strategi Employee Branding |
Biasanya, employer, pemberi kerja, atau HRD adalah pihak yang bertanggung jawab untuk membangun citra yang baik di mata calon karyawan atau karyawan yang ada agar reputasi perusahaan terlihat sebagai tempat yang terbaik dan menjanjikan untuk bekerja. | Sang employee atau karyawan adalah pihak yang akan merepresentasikan citra perusahaan kepada publik atau pemegang kepentingan. Strategi ini akan membentuk karyawannya menjadi wajah perusahaan, mulai dari visi misi hingga sikap dan perilaku mereka |
Perusahaan yang memiliki persona employer brand yang kuat akan menarik karyawan yang terbaik juga untuk melamar ke perusahaan mereka. Pernyataan ini terbukti melalui beberapa riset dibawah ini:
Bayangkan sebuah perusahaan yang besar dan terkenal. Secara otomatis, banyak pencari kerja yang akan menemukan dan melamar ke perusahaan tersebut.
Proses ini terjadi secara natural karena employer branding mereka, hingga perusahaan pun tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk proses perekrutan. Melainkan, perusahaan dapat mengalokasikan biaya tersebut ke hal lain seperti pengembangan merek atau produk untuk mendahului kompetitor perusahaan.
Ditambah lagi, calon karyawan baru biasanya bersedia menerima bayaran yang lebih rendah jika mereka bekerja di perusahaan dengan citra yang bagus dan merek perusahaan yang terkenal.
Secara tidak langsung, karyawan perusahaan akan menjadi duta merek (brand ambassador). Oleh karena itu, penting untuk memiliki strategi employer branding yang kuat.
Semakin banyak karyawan yang berbicara positif tentang perusahaan, semakin mudah untuk perusahaan merekrut karyawan baru yang berkualitas melalui referrals.
Selain mengurangi biaya proses perekrutan, proses ini akan meningkatkan kesadaran merek (brand awareness) perusahaan melalui words of mouth (dari mulut ke mulut), dan penjualan/sales pun ikutan meningkat tanpa pengeluaran biaya lebih untuk marketing.
Meningkatkan keterlibatan karyawan (employee engagement) penting agar karyawan dapat bekerja dengan antusias dan termotivasi. Di saat yang sama, mereka dapat meningkatkan produktivitas kerja.
Produktivitas yang tinggi pada karyawan akan mempengaruhi perkembangan perusahaan. Jika perusahaan terus berkembang, pendapatan juga akan meningkat dan kondisi keuangan perusahaan akan lebih stabil.
Perusahaan dengan keuangan yang stabil tentunya akan lebih menarik bagi calon karyawan yang ingin melamar. Selain itu, karyawan juga akan merasa lebih aman dan betah bekerja di perusahaan.
Setelah memahami manfaat employer branding, simak langkah-langkah untuk membangun employer branding berikut ini!
Ingat, budaya perusahaan adalah salah satu faktor yang berdampak besar dalam employer branding. Jika perusahaan kamu diketahui memiliki budaya perusahaan yang negatif, publik akan mengetahuinya dengan segera dari mulut ke mulut ataupun platform sosial media seperti LinkedIn. Begitu juga sebaliknya.
Oleh karena itu, jika perusahaan menyatakan hal baik tentang budayanya di situs web perusahaan, sebaiknya hal tersebut tercerminkan di dunia nyata, karena di dunia digital ini, informasi dapat tersebar dengan begitu cepat.
Cara terbaik untuk mengetahui kekuatan budaya perusahaan adalah berbicara langsung dengan karyawan melalui survei anonim atau pertemuan tatap muka.
Cari tahu apa yang mereka paling sukai dari bekerja di perusahaan dan hal apa yang bisa ditingkatkan/diubah dengan menanyakan pertanyaan berikut kepada tim:
Survey LinkedIn the Future of Recruiting 2023 menunjukkan lima faktor terpenting bagi kandidat ketika memilih pekerjaan baru:
Pemahaman tentang tren rekrutmen dapat membantu merancang program pelatihan yang relevan dan memberikan peluang karier yang menarik. Dengan mengetahui apa yang diinginkan karyawan, perusahaan tidak hanya mampu memenuhi ekspektasi karyawan, tetapi juga bisa tetap kompetitif dalam merekrut dan mempertahankan bakat-bakat terbaik di industri.
Mengoptimalkan situs karier dan profil perusahaan merupakan strategi employer branding yang tidak kalah pentingnya. Karena melalui profil perusahaan dan situs karier, calon karyawan dapat mengetahui lebih lanjut tentang citra perusahaan dan ini akan mempengaruhi keputusan mereka jika mereka ingin melamar di perusahaan atau tidak.
💡Tips mengoptimalkan situs karier sebagai strategi employer branding:
Pasang 3 Iklan Lowongan Kerja GRATIS di Cake. Dapatkan akses ke jutaan talenta terbaik Indonesia dan rekrut kandidat yang tepat untuk perusahaan Anda. 🎉
Sebelum melamar pekerjaan, calon karyawan pastinya akan mencari informasi untuk mengenal lebih tentang perusahaan, dan konten yang di unggah oleh perusahaan adalah hal yang penting dalam proses ini.
Konten untuk employer branding harus berisikan informasi yang dapat memperjelas calon karyawan tentang bagaimana rasanya bekerja di perusahaan.
Konten yang dipublikasikan di sosial media, situs kerja, situs web perusahaan, dan situs ulasan harus bisa mencerminkan persona employer brand yang terbaik.
💡 Tips Strategi Konten:
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, karyawan perusahaan dapat secara tidak langsung menjadi duta merek perusahaan.
Coba pertimbangkan untuk memberikan benefit atau hadiah kepada karyawan yang merujuk karyawan baru, membagikan konten perusahaan, dan mempromosikan informasi mengenai merek perusahaan.
Ingat, karyawan yang merasa dihargai akan lebih bersedia mengadvokasi untuk perusahaannya. Kenali dan hargai upaya karyawan, dan mereka akan menjadi duta merek perusahaan yang berharga.
Membangun employer branding melalui media sosial adalah investasi jangka panjang yang membutuhkan konsistensi dan strategi yang tepat. Dengan pendekatan yang terencana dan eksekusi yang baik, media sosial bisa menjadi alat yang powerful untuk memperkuat posisi perusahaan sebagai employer of choice.
Cake mendukung perusahaan untuk membangun employer branding melalui:
Mengikuti event seperti job fair atau seminar karier adalah langkah dalam membangun employer branding. Melalui event-event ini, perusahaan dapat menunjukkan komitmennya terhadap pertumbuhan profesional dan kesejahteraan karyawan potensial.
Job fair memberikan platform bagi perusahaan untuk berinteraksi langsung dengan calon karyawan, memperkenalkan budaya perusahaan, dan menyoroti peluang karier yang ada. Sementara itu, seminar karir dapat memberikan wawasan mendalam tentang industri dan posisi yang ditawarkan, menarik calon karyawan yang berkualitas dan berpotensi untuk bergabung dengan perusahaan.
📚 Baca juga: Memenangkan Bakat Terbaik dengan EVP yang Kuat
💡 Metriks yang perlu ukur:
Strategi employer branding perlu dikembangkan secara terus menerus dan mungkin terlihat sulit untuk diukur keberhasilannya. Tetapi rekruter tetap harus mencari cara untuk mengevaluasi strategi employer branding mereka.
Ingin mempelajari strategi employer branding yang strategis untuk merekrut karyawan berkualitas? Dapatkan insight eksklusif dalam ebook terbaru Cake!
Siap menarik kandidat unggul dengan cerita employer branding Anda? Mari bangun employer branding Anda dengan Cake sekarang juga! 🎉
Untuk inspirasi Anda, perhatikan contoh employer branding asli dari perusahaan ternama ini!
Di halaman karier Netflix, mereka menjelaskan tentang perusahaan mereka secara transparan. Netflix mengembangkan organisasinya untuk berpusat pada karyawannya dan ini terbukti dalam ulasan Glassdoor. Netflix adalah salah satu perusahaan dengan peringkat terbaik di Glassdoor.
Netflix memiliki employer branding yang sangat bagus karena kesederhanaannya dan kejujurannya kepada publik mengenai budaya perusahaan, core values, kebijakan perusahaan mengenai kompensasi karyawan, dll.
Selain itu, Netflix juga menampilkan video tentang pelajaran yang didapatkan Reed Hastings, CEO Netflix, selama bekerja 20 tahun di Netflix. Reed Hastings memberikan gambaran yang realistis mengenai rasanya bekerja di Netflix untuk para calon karyawan yang ingin melamar pekerjaan disana.
Google memiliki salah satu employer branding yang terbaik di dunia. Buktinya, Google mendapatkan 3 juta CV setiap tahunnya, dimana mereka hanya memilih 7,000 karyawan baru.
Bahkan Google sempat merilis sebuah film sebagai kampanye employer branding yang berjudul The Internship.
Beberapa strategi employer branding yang berhasil menarik perhatian calon karyawan termasuk fasilitas yang diberikan selain gaji:
Salah satu hal yang paling bagus dari employer branding hotel Marriott International adalah core values mereka, dimana mereka yakin bahwa fondasi kesuksesan perusahaan mereka bergantung pada kesejahteraan karyawan.
Untuk membuktikan janji mereka, Hotel Marriott International memberikan banyak contoh untuk memenuhi janjinya melalui konten media sosial mereka.
Mereka berkomitmen untuk membuat tempat kerja mereka menjadi lingkungan yang mementingkan kebutuhan emosional, fisik, dan keuangan karyawan mereka.
Bahkan, Starbucks membuat akun khusus yang bernama @starbucksjobs untuk membagikan lowongan kerja, mempromosikan visi misi perusahaan, merayakan kelulusan karyawan, atau berbagi cerita dari karyawan mereka. Tentu karyawan Starbucks akan merasa dihargai dan senang bekerja disana.
Starbucks memiliki strategi komunikasi dan strategi konten yang sangat kuat untuk employer branding mereka. Starbuck mengoptimalkan media sosial mereka seperti Instagram dan Twitter yang bertujuan untuk berinteraksi dengan calon karyawan mereka.
Unduh ebook secara GRATIS 👉
Demikianlah artikel ini mengenai apa itu employer branding. Semoga setelah memahami manfaat employer branding, langkah untuk membangun employer branding, serta contoh-contoh employer branding, Anda sekarang bisa menerapkan strategi employer branding di perusahaan Anda!
Cake adalah platform rekrutmen global yang menghubungkan perusahaan dengan +7 juta kandidat berkualitas. Pasang lowongan kerja gratis untuk 3 loker pertama atau mulai tingkatkan Employer Branding lebih efektif bersama Cake. Percayakan kami sebagai Recruitment Consultant Anda untuk membantu menemukan talenta spesifik lebih baik, konsultasi hari ini!
Dapatkan wawasan mendalam dan konten informatif terkait rekrutmen, manajemen SDM, employer branding, serta tren terbaru di dunia HR hanya di Cake. Jadikan kami sumber terpercaya Anda untuk strategi perekrutan yang efektif dan solusi SDM yang inovatif.
--- Ditulis Oleh Cindy Graciella ---
Explore a range of job search tools and resources to achieve your dream career goals. Join the fastest-growing talent platform in the APAC region and expand your professional network.