9 Indikator Kepemimpinan yang Berhasil di Kantor!

Indikator kepemimpinan adalah suatu ukuran yang digunakan untuk menilai kepemimpinan seorang pemimpin. Jika biasanya indikator untung rugi perusahaan digunakan untuk mengukur keberhasilan suatu perusahaan, maka indikator kepemimpinan digunakan untuk mencari tahu apakah seorang pemimpin sudah menjalankan unsur kepemimpinan dengan baik. 

Apa Fungsi Indikator Kepemimpinan?

“indikator
Apa Fungsi Indikator Kepemimpinan

Di dunia kerja, seorang pemimpin juga perlu dievaluasi. Apabila kepemimpinannya baik, maka kemungkinan besar perusahaan akan sukses dan organisasi bisa berjalan dengan baik. Jadi, tidak hanya karyawan saja yang perlu dievaluasi setiap bulannya. 

Seorang atasan juga perlu mendapatkan feedback. Nah, penilaian tersebut akan menjadi bahan pertimbangan apakah seorang pemimpin sudah menjalankan tugasnya dengan baik. 

Dari Indikator gaya kepemimpinan juga bisa disimpulkan bagaimana gaya pemimpin seorang atasan serta kinerjanya di masa depan. Indikator kepemimpinan ini akan digunakan perbulan, per triwulan atau permasa proyek tergantung peraturan perusahaan. 

Pentingnya Pemimpin yang Baik

“indikator
Pentingnya Pemimpin yang Baik

Seorang pemimpin yang baik dan berkarakter dapat memberikan perubahan yang baik pula bagi perusahaan. Selain itu, pemimpin yang berkarakter juga dapat membuat karyawan betah bertahan di suatu perusahaan. Menurut suatu laporan dari The Predictive Index, 63% karyawan meninggalkan perusahaan bukan karena gaji yang rendah, melainkan karena bos atau manajer yang buruk dan semena-mena dalam memimpin. 

Pemimpin yang baik dan berkarakter dalam suatu perusahaan biasanya dijadikan role model oleh staf terkait bagaimana cara bersikap. Selain itu, karyawan sering kali mencontoh etos kerja sang pemimpin di keseharian. 

Apabila pemimpin merupakan sosok yang malas dalam menjalankan tugas, maka tim bisa jadi mengikuti tabiat buruk tersebut. Hal ini juga telah dibuktikan oleh penelitian dari The Ken Blanchard. Dikatakan bahwa produktivitas karyawan menurun hingga 7% karena mengikuti kebiasaan buruk pimpinan. 

Indikator Kepemimpinan

“indikator
Indikator Kepemimpinan

Berikut ini adalah sembilan indikator kepemimpinan yang bisa dijadikan acuan untuk menilai apakah seorang leader sudah menjalankan tugasnya dengan baik. Simak unsur unsur kepemimpinan yang baik berikut ini. 

1. Menghormati Diri Sendiri dan Orang Lain

Pemimpin yang berkarakter biasanya tidak menganggap dirinya sendiri hebat. Ia selalu rendah hati dan menghormati orang lain di kesehariannya. Selain itu, ia juga menghormati diri sendiri dengan tidak menjatuhkan harga dirinya. Ia tetap menjaga marwah agar senantiasa terhormat.

2. Kemampuan Mendelegasikan Tugas

Seorang pemimpin yang berkarakter memiliki kemampuan mendelegasikan tugas pada bawahannya. Ia mengerti dan mengenal dengan baik bagaimana karyawannya bekerja, serta siapa saja karyawan yang memiliki kemampuan untuk menjalankan tugas tertentu. 

3. Kemampuan Mendukung Tim

Pemimpin yang berkarakter haruslah bisa mendukung apapun yang dilakukan timnya, selama itu positif. Jadi, pemimpin tidak semata mendelegasikan tugas dan memasrahkan semuanya pada tim. Ia harus  bisa mendukung serta mengayomi saat bawahan menjalan tugas. 

4. Dapat Membangun Lingkungan yang Sehat dan Positif

Seorang manajer tidak boleh menyebarkan budaya toxic di perusahaan. Ia sebaiknya tidak jadi penghasut yang membuat kondisi internal semakin gaduh. Pemimpin haruslah bisa membawa dan mengembangkan budaya kerja yang positif bagi perusahaan. 

5. Memiliki Integritas

Seorang pemimpin yang berkarakter haruslah memiliki integritas. Ini artinya, ia tidak bisa disetir oleh orang lain terkait cara pandangnya dalam memimpin perusahaan. Berbagai keputusan penting harus dipertahankan dan dijalankan tanpa goyah oleh hasutan di tengah jalan. 

6. Memiliki Visi dan Misi yang Jelas

Unsur kepemimpinan selanjutnya adalah visi misi. Leader yang baik memiliki visi dan misi yang jelas. Ia yang menciptakan visi dan misi tersebut, lalu menjalankannya dengan penuh keikhlasan. Visi dan misi yang ia buat diciptakan semata untuk keuntungan dan keberlangsungan perusahaan. 

7. Kemampuan Komunikasi yang Baik

Indikator leadership selanjutnya adalah kemampuan komunikasi. Ingat bahwa pemimpin yang baik tidak harus berasal dari sosok yang ekstrovert. Akan tetapi, ia haruslah memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Tujuannya supaya pendelegasian tugas bisa berjalan tanpa miskomunikasi. 

Selain itu, skill komunikasi ini juga berguna untuk menghindari konflik. Apabila skill komunikasinya buruk, pemimpin bisa saja membuat timnya salah paham yang berujung pada pertengkaran. 

8. Terbuka dengan Opini dan Saran Orang

Mereka yang memimpin haruslah terbuka dengan opini dan saran, serta tidak mudah tersinggung karena kritikan. Seorang pemimpin adalah mereka yang berjiwa besar menerima opini baik dan buruk dari orang lain, termasuk dari bawahannya sendiri. 

9. Tangguh

Pemimpin yang berkarakter haruslah tahan banting, tidak mudah menyerah ketika ada masalah menerpa. Ketangguhan yang ia miliki menjadi role model bagi seluruh orang di perusahaan. 

“indikator
9 Indikator Kepemimpinan

Berbicara tentang kepemimpinan, Dias Murtadho, Head of Talent Management & Organization Development Kapal Api Group mengatakan bahwa kepemimpinan yang baik juga sangat mempengaruhi budaya bersaing yang positif. "Jika seorang leader bisa menciptakan lingkungan dan budaya kerja yang positif, niscaya orang-orang akan bersaing secara sehat," ujarnya secara eksklusif bersama Cake. 

Hal ini tentu juga berdampak salah satunya dalam penerapan penilaian kinerja yang lebih efektif, berkat kepemimpinan yang baik.

Dapatkan panduan praktis dan template yang siap digunakan untuk melakukan penilaian kinerja secara efektif. Ebook terbaru Cake, "Penilaian Kinerja Efektif: Kunci Merekrut Tim Berkinerja Tinggi", menyediakan informasi yang komprehensif, mulai dari langkah-langkah merancang performance appraisal yang efektif hingga template siap pakai!

Unduh secara gratis sekarang dan akses panduan performance appraisal komprehensif langsung dari pakar HR!

Kesimpulan

Setelah membaca indikator kepemimpinan di atas, dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini: 

  • Pemimpin yang berkarakter bukanlah pemimpin yang sempurna. Pemimpin yang baik adalah ia yang bisa memberikan contoh bagaimana cara bersikap dan bisa membangkitkan semangat rekan kerja yang lain. 
  • Pemimpin yang berkarakter merupakan pribadi yang tangguh. Apabila pemimpin mudah menyerah, maka seluruh organisasi di bawahnya juga akan mudah menyerah. Ini adalah indikator kepemimpinan yang tidak bisa ditawar-tawar. 
  • Pemimpin yang berkarakter harus terbuka terhadap opini atau pendapat orang lain, khususnya mereka yang memiliki jabatan di bawah.
  • Seorang pemimpin harus bisa memiliki skill komunikasi. Ia harus bisa mengkomunikasikan masalah di perusahaan maupun mendelegasikan tugas pada bawahan tanpa adanya miskomunikasi. 

Cake adalah platform rekrutmen global yang menghubungkan perusahaan dengan +7 juta kandidat berkualitasPasang lowongan kerja gratis untuk 3 loker pertama atau mulai tingkatkan Employer Branding lebih efektif bersama Cake. Percayakan kami sebagai Recruitment Consultant Anda untuk membantu menemukan talenta spesifik lebih baik, konsultasi hari ini!

Dapatkan wawasan mendalam dan konten informatif terkait rekrutmen, manajemen SDM, employer branding, serta tren terbaru di dunia HR hanya di Cake. Jadikan kami sumber terpercaya Anda untuk strategi perekrutan yang efektif dan solusi SDM yang inovatif.

--- Ditulis Oleh Izzul Millati ---

Kami ingin menjawab pertanyaan Anda. Dapatkan demo online yang dipersonalisasi untuk memenuhi kebutuhan rekrutmen Anda:
  1. Temukan dan tarik kandidat terbaik
  2. Rekrut dalam waktu singkat
  3. Kelola proses rekrutmen Anda dalam satu sistem

More Articles you might be interested in

Latest relevant articles
People Operations
Nov 25th 2024

Contoh Form Lembur Karyawan Beserta Templatenya

Form lembur kerja adalah sebuah form yang yang menyatakan tanggal, hari, jam, alasan seorang karyawan melakukan lembur dan ditandatangani atau diketahui oleh karyawan dan atasan yang bertanggung jawab.