Quality Control (QC): Kenali Arti, Job Desk, Gaji, Syarat!

Pekerjaan quality control merupakan posisi yang sangat penting dalam sebuah perusahaan jasa maupun industri manufaktur. Perusahaan biasanya akan bergantung pada staff quality control untuk memastikan seluruh produk/jasa yang dikeluarkan sudah sesuai dengan standar tertentu. 

Berbeda dengan quality assurance yang berfokus pada pendekatan berdasarkan proses, serta membuat sistem dan tolak ukur kualitas. Fungsi quality control bertugas untuk memverifikasi kualitas setiap produk/jasa, dan berfokus pada pendekatan berdasarkan produk. 

Di artikel kali ini, Cake akan membahas lebih detail apa yang dimaksud dengan quality control, tugas dan tanggung jawab quality control, gaji quality control di Indonesia, serta cara mendapatkan pekerjaan sebagai quality control.

Quality control adalah proses pengecekan kualitas sebuah produk/jasa yang dilakukan oleh perusahaan. Quality control yang merupakan kepanjangan dari QC, juga dapat diartikan sebagai pengendali mutu. 

Pemeriksaan suatu produk/jasa ini dapat berlangsung sebelum, selama, maupun setelah proses produksi, baik secara manual atau menggunakan teknologi.

Lalu, apa saja manfaat quality control dalam sebuah perusahaan?

• Menjaga konsistensi produksi 

Fungsi penting quality control adalah memastikan bahwa setiap orang di bagian produksi menjalankan tugasnya dengan sempurna, serta memverifikasi produk/jasa yang dikeluarkan tidak memiliki kecacatan dan telah sesuai dengan standar yang ditetapkan. 

• Mengontrol biaya produksi 

Produk yang tidak sesuai dengan standar biasanya akan dibuang atau didaur ulang, dimana hal ini akan memakan lebih banyak waktu, biaya, dan tenaga. Oleh sebab itu, pekerjaan QC dapat membantu mengontrol biaya produksi suatu perusahaan.

• Meningkatkan sistem produksi 

Secara tidak langsung, tujuan quality control juga membantu meminimalkan sisa bahan, serta meningkatkan efisiensi produksi. Hal ini akan meningkatkan metode dan desain produksi secara keseluruhan. 

• Menjaga kepuasaan pelanggan 

Pekerjaan quality control adalah memastikan pelanggan selalu menerima produk/jasa yang bebas dari kecacatan atau kesalahan produksi. Menyediakan kualitas yang baik secara konsisten akan menjaga kepuasaan pelanggan, dan meningkatkan customer retention. 

• Meningkatkan bisnis perusahaan 

Dengan menjaga kepuasaan pelanggan secara konsisten, dapat membantu meningkatkan reputasi perusahaan, menarik pelanggan baru, hingga meningkatkan penjualan perusahaan.

Setelah mengetahui apa itu pekerjaan quality control, kamu pasti mulai bertanya-tanya kira-kira berapa ya gaji quality control di Indonesia. 

Berdasarkan sebuah situs pencari kerja, rata-rata gaji seorang quality control di Indonesia pada level awal yaitu berkisar 3 sampai 4  juta per bulan, dan berkisar 10 sampai 15 juta per bulan untuk level menengah. 

Tentunya besaran gaji ini dipengaruhi oleh besarnya perusahaan, lokasi perusahaan, ataupun pengalaman bekerja, latar belakang pendidikan, dan keterampilan.

Biasanya, tugas dan tanggung jawab quality control adalah mengikuti suatu set prosedur dalam memastikan kualitas produk/jasa. Prosedur itu meliputi:

1. Menentukan Standar 

Sebelum melakukan implementasi program quality control, sebuah perusahaan harus mengetahui standar kualitas yang diinginkan. Selanjutnya, perusahaan akan melakukan tes awal, dimana proses ini akan mempengaruhi produktivitas dan efektivitas proses produksi yang diterapkan.

2. Melakukan Tes Bahan Mentah dan Proses Produksi 

Pekerjaan QC biasanya akan memastikan setiap elemen dan fungsionalitas proses produksi, serta menemukan ada tidaknya kesalahan yang dapat terjadi. Tugas lain QC adalah melakukan tes bahan mentah yang digunakan dalam membuat suatu produk. 

3. Memperbaiki Masalah 

Selanjutnya, kerja bagian QC juga akan membantu memperbaiki masalah yang terjadi dan memastikan bahwa permasalahan tersebut tidak akan terjadi kembali di masa mendatang.

4. Mengumpulkan Data dan Membuat Keputusan 

Setelah mengetahui bagaimana memperbaiki masalah yang terjadi, selanjutnya tugas quality control adalah membuat laporan dan mengumpulkan data permasalahan, yang kemudian akan didiskusikan dengan tim lain. 

Jika staff quality control banyak menemukan permasalahan dalam produk jadi, maka perusahaan akan melakukan evaluasi dan melakukan perbaikan, seperti mengganti supplier bahan mentah, mengembangkan sistem produksi, dll.

Seluruh tugas dan tanggung jawab quality control di atas bertujuan untuk satu tujuan penting yaitu untuk tetap menjaga kualitas produk atau layanan yang dikeluarkan tetap sesuai dengan standar yang sudah ditetapkan.

Setelah memahami deskripsi pekerjaan quality control, tidak heran jika pekerjaan quality control menjadi posisis wajib yang dicari sebuah perusahaan jasa/industri manufaktur. Berikutnya, mari kita cari tahu apa saja pekerjaan yang tersedia di bagian QC.

1. Staff Quality Control

Staff QC merupakan contoh pekerjaan quality control yang pertama dan umum di industri manufaktur. Tugas utama staff quality control adalah memastikan hasil akhir produk tidak memiliki cacat, dan telah diproduksi berdasarkan spesifikasi internal dan pedoman eksternal yang diterapkan.

2. Quality Control Inspector

QC inspector, atau dapat juga disebut quality controllers adalah bagian dari tim kontrol audit yang bertugas untuk mengecek proses manufaktur dan teknik operasional. 

QC inspector biasanya akan membuang produk jadi yang tidak sesuai dengan standar perusahaan, dan memiliki tugas untuk meminimalkan biaya produksi dan meningkatkan efisiensi. 

3. Quality Control Analyst

Kerja bagian QC analyst biasanya akan terlibat mulai dari proses perencanaan, pengembangan produk, serta pelaksanaan produksi sebuah produk/jasa tertentu.

4. Quality Control Auditor

Quality control auditor artinya seseorang yang melakukan audit dan evaluasi seluruh prosedur dan hasil analisis yang dilakukan staff quality control ataupun QC analyst. 

Quality auditor biasanya juga sering disebut sebagai supervisor yang berperan untuk mengawasi kinerja staf quality control dan analyst. Kerja bagian QC ini dianggap termasuk level senior. 

5. Quality Control Coordinator

Posisi QC coordinator juga merupakan contoh pekerjaan quality control level senior. Fungsi utama quality control coordinator adalah memastikan bahwa setiap bahan mentah yang akan dipakai, proses produksi, dan hasil akhir telah sesuai dengan standar perusahaan. 

6. Quality Control Director

Sesuai namanya, fungsi utama quality control director adalah memimpin seluruh staf quality control, analyst, auditor, maupun coordinator. Posisi ini dapat dibilang sebagai jabatan paling atas di bidang quality control.

Tugas quality control director adalah berkaitan secara langsung dengan pelanggan untuk memastikan pelanggan menerima produk/jasa yang sesuai dengan keinginan mereka.

Bagi kamu yang tertarik memulai pekerjaan di bidang quality control, ada baiknya untuk mempersiapkan beberapa hal berikut ini:

1. Memiliki Gelar Pendidikan

Memiliki riwayat pendidikan formal seperti D3/S1 sangatlah penting untuk membantu kamu berkarir sebagai quality control. Jurusan teknik seperti teknologi pangan, maupun teknik industri dirasa dapat membantu pemahaman kamu lebih baik untuk bekerja sebagai quality control. 

2. Mengembangkan Keahlian yang Relevan

Selain mengambil strata pendidikan dengan jurusan yang sesuai, kamu juga dapat mengembangkan keahlian kamu yang berguna dalam kerja bagian quality control. 

Dengan memiliki jenjang pendidikan di universitas, sebenarnya dapat membantu kamu memiliki kesempatan lebih banyak untuk mengasah keahlian kamu untuk pekerjaan QC. Selain itu, kamu juga dapat mengambil kelas-kelas atau pelatihan online yang relevan.

3. Mengikuti Pelatihan dan Sertifikasi

Mengikuti pelatihan dan sertifikasi akan menambah poin plus bagi kamu dalam melamar pekerjaan quality control. Contoh pelatihan dan sertifikasi untuk pekerjaan QC, diantaranya: 

• Sertifikasi Food Safety Management System dari BSI (British Standards Institution) Group Indonesia (2020)
• Sertifikasi Quality Engineer dari Man Power Indonesia (2020)

4. Membuat CV yang Baik dan Menarik

Tahapan terakhir yang tak kalah penting sebelum kamu melamar kerja bagian quality control adalah dengan memiliki CV yang menarik dan kuat. Dalam menulis CV, kamu dapat menonjolkan: 

• Riwayat pendidikan
• Keahlian
• Sertifikasi
• Pengalaman kerja 

Mari kita simak contoh CV quality control berikut ini:

Nah, bagaimana apakah kamu sudah paham apa itu QC? Bagaimana dengan fungsi quality control dalam sebuah perusahaan? Apa saja tugas dan tanggung jawab seorang quality control?

Bagi kamu yang tertarik kerja bagian quality control, semoga kamu bisa sukses dalam menemukan pekerjaan quality control yang cocok dengan kemampuan dan pengalaman kamu!